RADIO BABE NEWS – Warga di bantaran Kali Cilemahabang, Kecamatan Karangbahagia, Kabupaten Bekasi, setiap hari menggunakan air kali tersebut untuk kebutuhan sehari-hari seperti mandi dan mencuci. Padahal air di aliran kali tersebut sangat tidak layak untuk digunakan karena tercemar.
“Hitam, bau, kadang seperti ada bau-bau oli,” ucap Irah, warga di sana.
Ia menyebut, kondisi air menghitam sudah berlangsung sejak lama. Menurut dia, warga sangat membutuhkan air bersih untuk kebutuhan sehari-hari.
“Karena ada yang punya bayi,” kata Irah yang setiap hari mencuci pakaian hingga mandi di kali tersebut.
Penjabat Bupati Bekasi Dani Ramdan hari ini meninjau aliran Kali Cilemahabang yang menghitam itu. Pihaknya juga menurunkan petugas kebersihan untuk mengangkat sampah dan memberikan bantuan air bersih sebanyak satu tangki mobil.
Pihaknya bekerja sama dengan kepolisian untuk mengidentifikasi perusahaan yang sengaja membuang limbahnya ke aliran kali tersebut.
“Pak Kapolres dan jajaran Intelnya sudah mengamati dan akan memanggil para pengusaha,” katanya.
