Gol semata wayang Garuda Muda dibukukan oleh Komang Teguh Trisnanda meneruskan sepakan Nathan Tjoe-A-on, dari situasi tendangan sudut, pada menit ke-45.
Indonesia mencoba mengambil inisiatif menyerang sejak awal. Pada menit kedua peluang bagus didapat dari umpan panjang yang diterima Witan Sulaeman, untuk diteruskan dengan umpan silang mendatar dan disambut tembakan Jeam Kelly Sroyer yang dapat ditepis kiper Patrick Beach.
Peluang bagus berikutnya untuk Indonesia didapat oleh Rafael Struick, dengan tembakan yang melebar ke sisi kanan gawang Australia.
Memasuki menit ke-21 Indonesia mendapat hukuman penalti. Wasit Majed Mohammed Al Shamrani awalnya tidak menyadari bahwa lengan Komang mengenai bola tembakan Mohamed Toure di kotak terlarang, namun tinjauan VAR membuat ia mengambil keputusan untuk memberikan hadiah penalti kepada Australia.
Kiper Ernando Ari kemudian menjadi pahlawan Indonesia. Eksekusi Toure ke sisi kiri gawang dapat diantisipasi dengan sempurna oleh Ernando, untuk membuat Australia gagal memecah kebuntuan.
Setelah keberhasilan Ernando menepis penalti Toure, kepercayaan diri para pemain Indonesia semakin meningkat. Sejumlah peluang kembali mereka lahirkan melalui sambaran Marselino Ferdinan dan sepakan spekulasi Komang.
Menjelang turun minum, Indonesia mendapat tendangan sudut. Bola tendangan sudut dapat diteruskan sundulan Muhammad Ferarri untuk diterima Nathan, yang melepaskan sepakan dan diteruskan sundulan Komang untuk masuk ke gawang Patrick Beach. 1-0 untuk Indonesia, dan bertahan sampai babak pertama usai.
Sumber: Antara- A Rauf Andar Adipati
https://m.antaranews.com/berita/4064100/indonesia-u-23-memimpin-1-0-atas-australia-pada-babak-pertama?utm_source=antaranews&utm_medium=desktop&utm_campaign=top_news
Tidak ada komentar:
Posting Komentar