"Sebagai Ketua DKM juga memastikan komplain-komplain untuk direspons," ujarnya.
Ridwan memantau kebersihan Masjid Al Jabbar dengan menaiki perahu motor untuk memeriksa area luar masjid yang sebelumnya dikabarkan penuh sampah. Dari hasil tinjauannya, kondisi masjid kini relatif bersih.
Ia juga berterima kasih kepada para relawan yang membantu membersihkan sampah. "Kondisi sudah relatif lebih bersih, terima kasih buat para relawan dan semua pihak yang berinisiatif," ungkapnya.
Banyak PKL dari Luar
Mantan Wali Kota Bandung itu masih melihat banyak Pedagang Kaki Lima (PKL) yang menggelar lapak tidak sesuai dari tempat yang disediakan. Pihaknya memastikan mulai Sabtu 7 Januari 2023 mendatang akan dilakukan penertiban terhadap PKL yang masih berjualan di zona PKL.
"Mulai besok lusa penertiban akan dilakukan. Zona PKL itu sudah disiapkan, silakan dimanfaatkan, tapi tidak boleh seperti sekarang (berjualan tidak pada tempat yang disediakan)," ujarnya.
PKL yang berjualan pun diprioritaskan untuk penduduk sekitar masjid, namun setelah disidak, masih banyak PKL yang berasal dari luar dan tak berjualan di lokasi yang sudah disiapkan.
Mantan Wali Kota Bandung itu masih melihat banyak Pedagang Kaki Lima (PKL) yang menggelar lapak tidak sesuai dari tempat yang disediakan. Pihaknya memastikan mulai Sabtu 7 Januari 2023 mendatang akan dilakukan penertiban terhadap PKL yang masih berjualan di zona PKL.
"Mulai besok lusa penertiban akan dilakukan. Zona PKL itu sudah disiapkan, silakan dimanfaatkan, tapi tidak boleh seperti sekarang (berjualan tidak pada tempat yang disediakan)," ujarnya.
PKL yang berjualan pun diprioritaskan untuk penduduk sekitar masjid, namun setelah disidak, masih banyak PKL yang berasal dari luar dan tak berjualan di lokasi yang sudah disiapkan.
"Berdagang boleh, tapi diatur dan didahulukan untuk penduduk lokal, tapi setelah didata kebanyakan bukan penduduk lokal yang dadakan datang dari mana-mana," ujar Ridwan Kamil.
Sampah Menumpuk
Usai peresmian Masjid Al Jabbar pada 31 Desember lalu, sampah tampak menumpuk di pelataran masjid. Para pengunjung tampaknya tak mematuhi peraturan dan membuang sampah sembarangan.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Jawa Barat Prima Mayaningtias menjelaskan bahwa sudah banyak tempat sampah yang disiapkan di lingkungan masjid sejak acara peresmian itu.
Namun, pengunjung yang datang begitu banyak dan tidak semuanya membuang sampah di tempat yang telah disediakan sehingga sampah masih berserakan di lingkungan masjid.
Usai peresmian Masjid Al Jabbar pada 31 Desember lalu, sampah tampak menumpuk di pelataran masjid. Para pengunjung tampaknya tak mematuhi peraturan dan membuang sampah sembarangan.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Jawa Barat Prima Mayaningtias menjelaskan bahwa sudah banyak tempat sampah yang disiapkan di lingkungan masjid sejak acara peresmian itu.
Namun, pengunjung yang datang begitu banyak dan tidak semuanya membuang sampah di tempat yang telah disediakan sehingga sampah masih berserakan di lingkungan masjid.
Bahkan hingga 1 Januari 2023, sampah yang diangkut dari lingkungan Masjid Al Jabbar mencapai 1,9 ton. Dari jumlah tersebut, kebanyakan sampah berupa plastik, dan lebih dari 200 kilogram diantaranya dipilih untuk diolah.
Sumber: pikiranrakyat.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar