RADIO BABE NEWS – Co-Pilot pesawat Twin Otter 300 Rimbun Air yang jatuh di hutan belantara Distrik Sugapa, Papua, Muhammad Fajar Dwi Saputra (26) merupakan warga Kota Bekasi. Dia tercatat sebagai warga RT 03 RW 16 Gang Mushola, Kelurahan Jatimakmur, Kecamatan Pondok Gede.
Sri Purwati (54) orang tua Fajar, menuturkan sebelum pesawat yang ditumpangi anaknya celaka, Fajar sempat berkomunikasi dengan istrinya sebelum bertugas.
Ia mengatakan, anaknya sudah menikah dan memiliki bayi laki-laki berusia 10 bulan. Adapun jenazah anaknya diperkirakan tiba malam ini. Sesuai rencana, akan langsung dimakamkan.
“Jenazah nantinya akan dibawa ke rumah duka. Kemudian akan disalatkan di masjid dan dimakamkan malam ini juga,” tutupnya.
Sebelumnya diberitakan, Pesawat jenis twin otter PK-OTW Rimbun Air 300 jatuh di hutan belantara Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Papua pada Rabu (15/9/2021) pagi.
Dengan pesawat rute Nabire – Sugapa tersebut jatuh karna mengalami lost contact, Kemudian dipiloti oleh HA Mirza dengan copilot Muhammad Fajar Dwi Saputra dan engineering Iswahyudi. Pesawat bermuatan cargo (bahan bangunan) itu ditemukan tim SAR terjatuh pada koordinat 3.44.45 S – 136.59.59 E.
Sumber : InfoBekasi.co.id
Tidak ada komentar:
Posting Komentar