RADIO BABE NEWS - Ratusan pemudik yang menggunakan sepeda motor dari Jabodetabek memadati jalur pantura Kota Tegal, Jawa Tengah, pada Senin (10/5/2021) pagi. Mereka merupakan rombongan pemudik yang menjebol penyekatan larangan mudik di pos Kedungwaringin, Bekasi, Jawa Barat.
Seorang pemudik, Sugito, mengaku berangkat dari rumah pukul 10.00 WIB. Kemudian terjadi antrean panjang di pos penyekatan Kedungwaringin.
“Iya banyak yan lawan arah karena motor banyak banget. Pada jebol banyak motor. Ribuan,” katanya saat ditemui, Senin (10/5/2021).
Ia mengatakan, saat pemudik menyemut di pos penyekatan Kedungwaringin, polisi telah kelelahan mengingat banyaknya pemudik.
Selepas dari sana, ia mengaku melewati sejumlah pos penyekatan lainnya.
“Ada (penyekatan) Cirebon. Lolos, putar balik lawan jalan tikus,” ucapnya
Senada dengan pemudik lainnya yakni Syafii. Ia mengaku berangkat dari tempat domisilinya untuk mudik. Ia melewati beberapa pos penyekatan.
“Di kalimalang, Bekasi, Cikarang, Karawang, Indramayu, Cirebon,” ujarnya.
Ia mengaku tetap nekat mudik karena sudah 2 tahun tidak bertemu dengan orangtuanya di kampong halaman. “Tahun kemaren enggak mudik masa sekarang enggak mudik lagi,” ujarnya.
Selain di perbatasan Bekasi-Karawang, para pemudik motor juga diputar balik di Cirebon. Namun, lagi-lagi mereka berhasil lolos dari penyekatan setelah putar balik melalui jalan tikus.
Sejumlah pemudik bahkan masih nekad membawa anaknya yang masih kecil pulang kampong, meski berisiko. Untuk melepas lelah, para pemudik motor ini beristirahat di bahu jalan. Kepadatan pemudik motor di jalur pantura kota tegal diperkirakan terjadi hingga sehari jelang Lebaran.
Sumber : Okezone.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar