Mental breakdown adalah kondisi stres berat yang membuat seseorang kesulitan menjalankan aktivitas seperti biasa. Orang yang mengalami kondisi ini akan sulit bekerja serta mengubah pola makan maupun pola tidurnya secara drastis.
Mental breakdown sering disebut juga sebagai nervous breakdown adalah kondisi stres berat yang menimpa seseorang hingga ia tidak bisa menjalankan fungsi normalnya sebagai manusia. Istilah ini sendiri sebenarnya sudah tidak lagi digunakan di dunia medis, karena dirasa kurang spesifik.
Dulu, istilah mental breakdown memang digunakan untuk menggambarkan serangakaian penyakit mental seperti depresi, gangguan kecemasan, atau stres akut. Namun sekarang, istilah ini lebih sering digunakan secara awam untuk menggambarkan kondisi seseorang yang sedang merasakan gejala stres secara intens hingga tidak bisa berfungsi dengan baik.
Ini Ciri Apabila Anda Mengalami Mental Breakdown
Karena mental breakdown bukanlah bagian dari penyakit mental yang spesifik, maka orang yang mengalaminya pun biasanya tidak memiliki gejala yang terlalu spesifik, selain memang kesulitan untuk berkegiatan sehari-hari. Meski begitu, beberapa kondisi di bawah ini pun dapat dilihat sebagai tanda seseorang sedang mengalami mental breakdown:
1. Mengalami gejala gangguan kecemasan dan depresi
Orang yang mengalami mental breakdown, biasanya tidak akan terlihat jauh berbeda dengan penderita gangguan kecemasan atau depresi.
2. Tidur terus-menerus atau bahkan sama sekali tidak tidur
Orang yang sedang mengalami mental breakdown, bisa saja tidur terus-menerus, hingga tidak ingin masuk kerja atau sekolah.Sebaliknya, kondisi yang sama juga bisa menyebabkan insomnia Mereka akan kesulitan untuk tidur.
3. Selalu merasa lelah
Lelah yang dimaksud dicsini tentu bukanlah rasa lelah biasa yang bisa mampir pada setiap orang. Rasa lelah yang terjadi saat mental breakdown, biasanya terasa sangat berat dan membuat Anda benar-benar tidak bisa beraktivitas seperti biasa.
4. Perubahan nafsu makan yang drastis
Nafsu makan bisa menurun secara drastis atau sebaliknya, meningkat begitu tajam.
5. Merasakan sakit secara fisik
Meski asal gangguan di tubuh Anda asalnya dari psikis, tapi hal ini bisa merembet ke gangguan fisik dan memicu berbagai penyakit, seperti sakit kepala dan sakit perut.
6. Sulit fokus
Saat mengalami mental breakdown, Anda akan terlihat linglung dan sulit fokus. Seolah-olah, otak sedang berkabut dan tidak dapat berpikir jernih. Pada kasus yang parah, mental breakdown juga bisa menyebabkan disorientasi dan bahkan hilang ingatan sementara. Waduh ngeri banget ncang ncing keluarga babe.
7. Sesak napas
Sesak napas adalah ciri dari banyak gangguan mental, terutama gangguan kecemasan. Selain sesak, napas yang tersengal-sengal secara tiba-tiba juga bisa menandakan Anda sedang mengalami mental breakdown.
• Terus-menerus tidak masuk kerja, kuliah, atau sekolah
• Kebersihan dirinya tidak terjaga, entah karena lupa atau memang terlalu lemah untuk bergerak
• Berbicara atau bergerak lebih lambat dari biasanya
• Sering mengalami mimpi buruk atau flashback ke kejadian-kejadian buruk di masa lampau
• Mengalami gejala seperti jantung berdebar kencang, berkeringat, dan mulut kering meski tidak ada ancaman apapun di sekitarnya
Pada kondisi mental breakdown yang parah dan tidak segera teratasi, juga bisa muncul gejala psikosis, seperti halusinasi, delusi, hingga paranoid.
Itulah ciri ciri yang harus ncang ncing keluarga babe ketahui, ada baiknya jika merasa sedang cemas, sedih dan kecewa Bahkan dalam keadaan senang gembira, mari kita dekatkan diri kepada sang pencipta, tidak hanya itu, selalu libatkan sang Pencipta dalam segala urusan kita, agar kita tidak merasa kecewa.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar