114 Pembudidaya Ikan di Kabupaten Bekasi Dapat Perlindungan Asuransi dari KKP

 Sebanyak 114 pembudidaya ikan kecil di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat mendapatkan Asuransi Perikanan bagi Pembudidaya Ikan Kecil (APPIK) dari Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) Republik Indonesia.

Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Bekasi, Agus Trihono menjelaskan pada tahun 2020 ini ada sebanyak 114 




pembubidaya ikan yang lulus verifikasi sebagai penerima asuransi perikanan yang diluncurkan oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan.

Dengan asuransi itu para pembudidaya ikan kecil di Kabupaten Bekasi yang mengalami ke gagalan usaha karena bencana alam atau wabah penyakit ikan, kini tak perlu khawatir untuk takut mengawalinya kembali.


Sepuluh Mobil pemadam kebakaran sudah di kerahkan untuk pemadaman api, dari pantauan awak media Api dan hasap masih terlihat di luar area Gudang milik PT (FSW)

Menurut keterangan warga yang berada di sekitar Lokasi. Ibu Sera warga RT 01/01 Desa Kalijaya, menyebutkan kebakaran terjadi Pukul 04.00 WIB, sempat mambuat panik warga yang berada sangat dekat dengan gudang pabrik bahan baku kertas.

"Jadi ini menjadi upaya memberikan jaminan bagi para pembudidaya ikan dalam menjalankan ternaknya," kata Agus, pada Selasa (22/12/2020).


Agus menerangkan asuransi ini akan memberikan perlindungan risiko kepada pembudidaya ikan untuk memulai usahanya kembali apabila komoditas perikanan yang diasuransikan mengalami kegagalan baik karena bencana alam seperti banjir, tanah longsor, erupsi, gempa bumi, tsunami, angina topan hingga wabah penyakit ikan

“Asuransi perikanan ini diperuntukan untuk pembudidaya komoditas perikanan air payau, seperti udang dan bandeng serta komoditas perikanan air tawar yakni patin dan lele,” ungkapnya.

Menurut Agus, asuransi ini merupakan program penting untuk perlindungan bagi pembudidaya ikan bersakala kecil karena kesulitan bangkit kembali apabila ada kegagalan dalam produksi.

“Kedepan, Dinas Perikanan Kabupaten Bekasi tentunya akan berupaya untuk mengakomodasi seluruh pembudidaya yang ada di Kabupaten Bekasi agar bisa memiliki asuransi ini,” paparnya




Share:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Berita Populer