Kemendikbud mengizinkan kegiatan belajar mengajar (KBM) tatap muka di Kabupaten Bekasi. Sebab Kabupaten Bekasi kini sudah ditetapkan berada di zona kuning. Juru Bicara Gugus Tugas Jabar Berli Hamdani Gelung Sakti mengatakan, ada beberapa indikator yang sudah dipenuhi Kabupaten Bekasi saat masuk ke zona kuning. Indikator tersebut, yakni kajian epidemiologinya, status kesehatan masyarakatnya, dan kualitas pelayanan kesehatannya. “Sudah dipenuhi karena sekarang yang menetapkan dari BNPB (Badan Nasional Penanggulangan Bencana) Satgas Kesehatan,” ucap Berli saat dikonfirmasi, Rabu (19/8/2020). Baca juga: Wali Kota Bekasi Pertimbangkan Tutup Tempat Hiburan di Zona Merah Covid-19 Berdasarkan data pikokabsi.bekasikab.go.id terlihat dua pekan belakangan ini kasus kematian Covid-19 di Kabupaten bertambah satu kasus pada 9 Agustus 2020. Sementara, ada 94 kasus baru yang muncul selama dua pekan terakhir di Kabupaten Bekasi. Sebab hingga kini belum ada pengumuman sudah berapa warga Kabupaten Bekasi yang sudah dites swab. Sementara pasien sembuh selama dua pekan terakhir bertambah 86 orang. Hingga kini masih ada 70 pasien yang dirawat.
sumber : Kompas.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar